Lepas Paulo Dybala, Apakah Benar Terjadi?
Lepas Paulo Dybala, Apakah Benar Terjadi? Itu adalah pertanyaan yang lagi dibicarakan oleh para penggemar diluar sana. Faktanya Dybala masih mantap di Juventus, bahkan bisa dibilang dia masih bersinar dibagian salah satu liga itali ini.
Lepas Paulo Dybala, Mending Juventus Memikirkannya Dua Kali.
Paulo Dybala dianggap masih sangat bersinar di tim nya yang sekarang ini yang sudah bertahun tahun ia bela. Penyerang Juventus ini berhasil mencetak gol dipertandingan terakhir ini pada tanggal 19 Januari 2021 Rabu ini. 1 gol ia ciptakan ketika melawab Sampdoria dengan hasil akhir 4-1 pada babak 16 besar Copaa Italia.
Gol ini merupan gol ketiga nya dari 3 pertandingan terakhirnya. Sebelumnya ia berhasil mencetak masing-masing 1 gol di gawang Udinese dengan skor akhir Juventus menang 2-0. Dan satunya lagi pada gawang As Roma dengan skor akhir 4-3 atas kemenangan Juventus.
Bisa dibilang gol Paulo Dybala masing dianggap sangat penting bagi kemenangan tim Juventus.Bahkan sering kali gol nya sangat menentukan dalam beberapa pertandingan terakhir.
Konflik Dybala
Dikabarkan Dybala punya konflik atau perseturuan dengan para petinggi yang ada di9 Juventus. hal ini dikuatkan dengan bukti pada saat ia melakukan selebrasi ketika melawan Udinese. Terlihat dengan jelas mimik yang sangat ironis terhadap petinggi-petinggi itu.
Setelah mencetak gol, Dybala langsung menatap sini ke arah tribun kosong. Tribun itu ialah tribun yang biasa ditempati para petinggi-petinggi Juventus. Penggemar dan publik pun menganggap bahwa itu adalah pesan tersirat Dybala kepada para petinggi dan CEO.
Kontrak Menjadi Penyebab Konflik
Konflik itu bermuasal dari masalah perpanjangan kontrak Dybala. Pihak manajemen dan petinggi Juventus sebenarnya sudah menawari perpanjangan kontrak terhadap Dybala. Bahkan mereka menawari kontrak senilai 10 juta euro atau senilai 164 milyar rupiah.
Belum lagi bonus yang di tawarkan terhadap Dybala. namun, negosiasi kontrak itu masi menemui jalan buntu. Tuidak tau apa penyebabnya , apakah Dybala merasa itu masih kurang untuk dirinya.
Akhirnya ketika para petinggi dan pihak manajemen melihat sikap Dybala ketika selebrasi gol, mereka pun iklas membiarkan Dybala untuk pergi. Itu berarti jika Dybala dilepas, dybala bisa pergi dengan gratis.